Presiden Meksiko mengatakan pada hari Selasa bahwa pemerintahnya telah menangguhkan hubungan dengan kedutaan besar Amerika di negara tersebut setelah duta besar Amerika mengkritik proposal reformasi peradilan yang didukung oleh pemimpin Meksiko tersebut. “Ada jeda,” kata Presiden Andres Manuel Lopez Obrador pada konferensi pers, sambil mengklarifikasi bahwa pembekuan itu hanya untuk kedutaan dan bukan Amerika Serikat secara keseluruhan. Pekan lalu, Duta Besar Ken Salazar menyebut reformasi tersebut, yang menyerukan hak pilih hakim secara universal, merupakan “risiko besar terhadap berfungsinya demokrasi Meksiko.”
Source link